Makalah Tentang Bioteknologi
BIOTEKNOLOGI
1. Pengertian
Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari tiga kata dalam bahasa
latin, yaitu bios berarti hidup, tecno berarti penerapan, dan logos berarti ilmu. Bioteknologi adalah ilmu yang
mempelajari prinsip-prinsip penerapan biologi. Bioteknologi ini merupakan
cabang dari biologi yang khusus mempelajari cara memanfaatkan makhluk hidup
dalam proses produksi untuk menghasilkan makhluk hidup, barang, dan jasa.
Bioteknologi merupakan usaha terpadu ilmu pengetahuan, seperti mikrobiologi,
genetika, biokimia, sitologi, dan biologi molekuler untuk mengolah bahan baku
dengan bantuan mikroorganisme, sel, atau komponen selulernya yang diperoleh
dari tumbuhan atau hewan sehingga menghasilkan barang dan jasa. Prinsip dasar
dari bioteknologi adalah memanipulasi atau merekayasa bahan hayati dengan unsur
teknologi untuk menghasilkan produk atau jasa yang bisa digunakan bagi
kebutuhan manusia.
Ciri-ciri utama bioteknologi sebagai berikut:
a. Adanya agen biologi berupa mikroorganisme, tumbuhan,
atau hewan.
b. Adanya pendayagunaan secara teknologi dan industri.
c. Produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan
pemurnian.
2. Jenis-Jenis
Bioteknologi
Secara umum bioteknologi dapat dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu:
a.
Bioteknologi
Konvensional
Bioteknologi
konvesional adalah praktek bioteknologi yang dilakukan dengan cara dan
peralatan yang sederhana, tanpa ada rekayasa genetika.
Ciri-ciri bioteknologi konvensional adalah sebagai
berikut:
a.
Masih
menerapkan teknik-teknik biologi, bioteknologi, dan rekayasa genetika yang
terbatas.
b.
Masih
menggunakan mikroorganisme seadanya, belum mengembangkan teknik sampai
tingkatan molekuler yang terarah.
c.
Belum
sepenuhnya steril (bebas dari mikroba yang tidak diinginkan).
d.
Jumlah
produknya relatif sedikit, serta kualitasnya belum terjamin.
Dalam kehidupan terdapat penerapan bioteknologi yang
telah diterapkan oleh masyarakat. Berikut beberapa contoh produk dari
bioteknologi konvensional beserta dengan mikoorganismenya sebagai berikut:
Tabel 2.1 Produk
bioteknologi konvensional dengan mikroorganisme
No |
Nama Produk |
Mikroorganisme |
1 |
Tempe |
Rhizopus sp. |
2 |
Yogurt |
Lactobacillus burgarius |
3 |
Mentega |
Lactobacillus casei shirota stain |
4 |
Nata de coco |
Acetobacter xylinum |
b.
Bioteknologi
Modern
Bioteknologi
modern adalah bioteknologi yang didasarkan pada penelitian ilmiah yang terukur,
tercatat, dan teliti. Alat yang digunakan sehingga produk yang dihasilkan
berkualitas dan banyak jumlahnya. Berikut contoh bioteknologi modern dan
kegunaannya sebagai berikut:
Tabel
2.2 Contoh Bioteknologi Modern Dan Kegunaannya
No |
Nama Produk |
Kegunaan |
1 |
Hormon insulin |
Mengontrol kadar gula dalam darah (diabetes mellitus) |
2 |
Vaksin |
Meningkatkan kekebalan tubuh |
3 |
Antibodi monoklonal |
Menyerang dan membunuh sel tumor atau kanker |
4 |
interferon |
Melawan
infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan |
3. Penerapan Bioteknologi Dalam Bidang Pangan
Penerapan bioteknologi dalam kehidupan salah satunya
yaitu dalam bidang pangan. Bioteknologi dalam produksi bahan pangan menggunakan
mikroorganisme untuk mengubah bahan pangan menjadi bentuk lain melalui proses fermentasi.
Produk-produk makanan dan minuman hasil fermentasi contohnya tempe, kecap,
yogurt, mentega, dan nata de coco.
Komentar
Posting Komentar